Persona Intikalia

2 Sep 2010

Apa Selalu Begitu?

Apa yang sering muncul ketika mendekati Hari Raya Idul Fitri? Ucapan saling minta dan memaafkan adalah hal yang biasa. Jika tidak melakukan hal yang seperti itu malah dianggap aneh. Kebiasaan ini perlu direnungkan.

Apakah meminta maaf itu hanya saat Hari Raya saja? Bukankah meminta maaf itu jika kita melakukan kesalahan? Sungguh ironi ketika di hari biasa kita banyak melakukan kesalahan namun kita enggan melakukan permintaan maaf. Anehnya ketika Hari Raya yang notabene jarang sekali melakukan kesalahan malah meminta maaf.

Bagaimana Anda menanggapinya?

10 komentar:

  1. Karena sudah menjadi tradisi ya kita ikuti saja toh selama tradisi tersebut suatu kebaikan dan tidak melanggar norma agama, adapun persepsi lainnya ya kita hargai saja om.

    BalasHapus
  2. Kalau menurut saya, jika saling meminta maaf sudah menjadi kebiasaan/tradisi setiap tahun, ya tidak apa-apa. Asalkan kita tulus dan ikhlas bersilaturahmi dan saling memaafkan.

    Hari raya idul fitri memanglah adalah hari kemenangan yang diusahakan tidak untuk melakukan kesalahan, tapi kenapa banyak yang meminta maaf? Ya mungkin karena setelah melakukan ibadah puasa, mereka itu sadar akan kesalahan yang telah mereka lakukan, dan segeralah ia meminta maaf dan memulai hidup yang baru lagi.

    BalasHapus
  3. @aa yuda: eum ... boleh juga pendapat ente om

    BalasHapus
  4. @John Terro: Waduh saya di panggil om, hehehe. Panggil saja yuda, saya masih remaja ni.hehehe

    BalasHapus
  5. @aa yuda: hahaha ... gapapa, biasanya juga antarbloger juga sering panggil2an om om semua :D

    BalasHapus
  6. Lebih Luar biasa, yang Lagi musuhan pada mendadak baikan terus habis Lebaran musuhannya kumat Lagi.

    BalasHapus
  7. @om rame: ya itu yang sering terjadi om ... kalo lebaran aja baikan, setelahnya musuhan lagi :D

    BalasHapus
  8. meminta maaf dan memaafkan dapat dilakukan kapan pun, kalo soal tradisi lebaran, ya kalo mau ikutan silahkan, kalo merasa aneh, ya tdk perlu dilakukan :D

    BalasHapus
  9. seharusnya hari raya Lebaran Lebih banyak direnungi dan dimaknai Lebih daLam Lg mengenai kata "maaf' yg disampaikan, bukan hanya sebagai simboL (trend) aja yah Om.

    BalasHapus