Persona Intikalia

24 Jan 2017

7 Tips Merawat Hijab agar Selalu Terlihat Seperti Baru

Merawat hijab kurang lebih sama seperti merawat pakaian. Apabila tidak diperlakukan dengan benar, hijab-hijab tersebut bisa jadi mudah rusak, mudah terlihat kusam, yang ujung-ujungnya hijab tersebut harus berakhir di kantong sampah atau dijadikan sebagai lap.

Untuk merawat hijab agar bisa awet dan selalu terlihat baru, kita harus mengenali satu persatu jenis kain sehingga kita pun bisa memperlakukannya dengan cara yang baik dan benar. Pada umumnya, hijab terbuat dari bahan-bahan seperti bahan sifon, rayon, payet, viscose, katun, dan lain-lain.

Agar hijabmu selalu terlihat seperti baru dan awet, coba ikuti beberapa tips merawat hijab berikut ini.

Cuci dengan benar

Pakaian hijab harus dicuci dengan benar. Hijab yang bernoda sebaiknya dipisahkan dengan hijab-hijab yang tidak terlalu bernoda saat dicuci.

Begitu juga dengan hijab yang berwarna, entah itu hitam, biru, atau yang lainnya, sebaiknya tidak dicuci dengan menggunakan air panas atau air yang bersuhu tinggi karena dapat menyebabkan hijab menjadi mudah luntur dan terlihat kusam.

Hindari menjemur dibawah sinar matahari langsung

Hijab sebagian besar memang berwarna. Dan pakaian-pakaian berwarna apabila dijemur dibawah sinar matahari cenderung lebih mudah kusam. Anjurannya, pada saat mengeringkan hijab, cobalah mencari tempat yang teduh atau tempat yang terlindungi dari sinar matahari langsung agar warna hijab awet dan tahan lama.

Jangan ragu untuk mencuci secara manual

Mencuci memang pekerjaan yang kadang-kadang terasa bikin malas. Akan tetapi, ada beberapa hijab, terutama yang terkena noda berat atau noda-noda tertentu yang harus dicuci secara manual dengan menggunakan tangan agar tidak menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian yang lainnya.

Apalagi jika bahan-bahan untuk membersihkan noda yang kamu gunakan adalah bahan-bahan yang berat, berupa bahan kimia yang dapat menyebabkan kerusakan permanen apabila digunakan terlalu banyak.

Hindari merendam terlalu lama

Sama seperti poin pertama dan kedua, hijab yang direndam terlalu lama juga bisa menyebabkan hijab tersebut luntur dan bisa menyebabkan warnanya mudah pudar.

Gantung hijab dengan benar

Menggantung hijab adalah pekerjaan sepele. Akan tetapi kadang-kadang kita males banget kalau harus ngatur dan menata hijab sedemikian rupa. Maunya sih lempar sana lempar sini... gantung sana gantung sini...

Kebiasaan buruk tersebut harus mulai kamu tinggalkan. Jika ingin hijab awet, gantunglah dengan menggunakan hanger atau gantungan yang tepat yang tidak menyebabkan kerusakan atau tidak menyebabkan hijab mudah kusut serta meninggalkan bekas lipatan.

Itulah beberapa tips merawat hijab agar selalu terlihat seperti baru dan awet. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan penggunaan jarum pentul. Penggunaan jarum pentul memang terlihat sepele akan tetapi kadang-kadang dapat menyebabkan kerusakan pada hijab. Terlebih, jika harus diulang berkali-kali sehingga kamu harus menusukkan jarum pentul ditempat yang berbeda-beda.

1 komentar:

  1. aku juga jarang dijemur diluar abis keringin di mesin cuci langsung gantung di jemuran didalem rumah mba :)

    BalasHapus