Di Luar Dugaan

Kemarin saya dan suami sudah janjian akan beli beberapa barang kebutuhan rumah tangga di Hartono Surabaya. Saya yang katro ini gak pernah tahu Hartono kayak apa. Maklum selama nikah saya cuma muter-muter di dekat rumah. Jarang banget pergi sampai jauh. Ke kampus suami aja baru belakangan ini. Dulu kalau diajak main ke kampus gak mau, males cape di jalan. Kemayu banget gak sih, haha. Saya yang gak tahu Hartono kayak apa tadinya minta ke toko elektronik dekat rumah saja. Tapi suami kekeh gak mau dan lebih milih ke Hartono.

Pas sampai di Hartono saya baru tahu kenapa suami kekeh untuk pergi ke sana. Di Hartono lengkap banget. Kalau kamu penganten baru dan pengen beli barang elektronik. di sana cocok banget. Gak perlu pindah-pindah dari satu toko ke toko lain, semua ada. Hartono ini one stop shopping buat barang elektronik.

Misi kami pergi ke Hartono hari itu adalah untuk beli rice cooker merk Philips yang sudah saya incar sejak lama. Saat itu mertua saya minta pendapat untuk beli rice cooker. Akhirnya saya cerita deh tentang rice cooker Philips yang terbaru. Ternyata mertua saya berhasil terhipnotis dan beli rice cooker Philips seperti yang saya bilang. Saat lihat barang milik mertua saya makin yakin buat beli rice cooker merk Philips. Udah desainnya unyu-unyu warnanya juga bagus. Harganya pun gak terlalu mahal. Jadilah saya memang berencana beli bulan ini.

Strika Uap Philips

Sampai Hartono kami gak pusing milih-milih lagi karena dari rumah sudah ada yang ditargetkan. Gak sampai lima menit sales di Hartono menunjukan kepada kami rice cooker Philips yang saya inginkan. Saat itu juga langsung beli, gak pake lama deh. Saat salesnya lagi ngambil struk, saya dan suami lihat-lihat produk Philips lainnya. Eh ternyata ada strika uap Philips yang saya idam-idamkan. Harganya pun masih masuk di kantong. Langsung deh saya menghipnotis suami untuk beli itu juga. Alhamdulillah pas diitung-itung juga cuma over budget sedikit. Jadilah kami gak masalah untuk beli sekalian.

Saat salesnya datang memberikan struk, saya langsung bilang untuk tambah beli strikanya. Jadinya salesnya itu bolak balik. Karena gak mau bolak balik sales itu nungguin kami lihat-lihat barang lain. Padahal sih gak mau beli, cuma lihat-lihat aja. Siapa tahu ada yang sreg dan beli bulan depannya lagi. Akhirnya dari pada risih diikutin sales terus, kami bilang kalau kami belanjanya sudah selesai itu aja. Baru deh setelah bayar gak diikutin lagi, haha.