Persona Intikalia

8 Nov 2010

Ketika Intikali Dituduh Sesat

Bagaimana menurut agan jika tiba-tiba dituduh sesat?

buku yang mengupas kesesatan intikali

15 komentar:

  1. Kalau saya tiba-tiba dituduh sesat?

    Ehm...

    Why bother? Kalau saya sih selama saya tidak merugikan orang lain, tidak menyebabkan kerusakan terhadap alam, tidak menyakiti orang lain dan makhluk ciptaan Tuhan lainnya, saya akan terus jalan dengan apa yang saya percaya dan yakini. Peduli amat dengan tuduhan orang yang tidak berdasar, seolah-olah mereka paling tahu mengenai diri saya.

    Daripada mereka mengurusi orang lain dengan menuduh sesat, mending mereka melakukan sesuatu hal yang jauh lebih berguna untuk kemaslahatan masyarakat.

    This is my opinion, by the way. :-)

    BalasHapus
  2. um ... begitu yah ... kalau misalkan intikali itu bisa menyesatkan hati manusia gimana? apakah masih belum cukup untuk dikatakan sesat? :D

    BalasHapus
  3. entar dulu... definisi sesat itu apa? yang bisa dibilang sesat itu yang seperti apa? sesat hati itu yang bagaimana? sesat menurut saya belum tentu sesat menurut orang lain kan? hehehe...

    tapi jujur saja, saya tidak pernah memusingkan diri dengan hal-hal seperti ini. bagi saya sederhana saja, saya berbuat baik untuk orang lain, tidak merugikan orang lain, tidak merusak alam, itu sudah cukup.

    perihal soal ajaran atau keyakinan dan sejenisnya, itu sih bagi saya urusan pribadi dan sang Khalik.

    BalasHapus
  4. berarti Kimi menganut teori relativitas yah?? :D

    BalasHapus
  5. Kalau saya dituduh sesat, ya saya akan nanya sama orang yg lewat, kalo perlu ke pak polisi..

    Bukankah malu bertanya itu sesat di jalan? :D

    Just kidding, soalnya kok jadi serius banget ya. Saya belum ngerti, sesat yg gimana dulu. Soalnya saya belum niat buka perguruan ilmu, menebar ajaran baru dan berkhotbah kemana-mana ttg sesuatu hal yg belum saya ngerti sepenuhnya :D

    BalasHapus
  6. beberapa orang besar yang kita kenal pada awalnya adalah mereka yang punya ide gila dan cenderung egois terhadap pemikirannya, lingkungan sering menganggap orang2 seperti ini keluar dari jalur bahkan sesat, tapi orang2 seperti itu juga yang berhasil menggemparkan dunia dengan pemikirannya..

    BalasHapus
  7. @Darin: hahah ... intikali ini ajaran tentang cinta :D

    @Yudie: hahah ... begitulah, sering dianggap aneh itu sudah biasa :D

    BalasHapus
  8. ajaran tentang cinta? cinta yang sesat?
    hwaduuuh makin berat euy! hahaha

    BalasHapus
  9. hahah ... begitulah ... coba Anda cek bagaimana sesatnya cinta yang bernuansakan intikali di sini
    banyak yang telah menjadi korbannya, om :D

    BalasHapus
  10. Ditudh? siapa yang menuduh?
    Hanya tuhan yang tau apakah kita sesat atau tidaknya.
    Bukan manusia yang menentukan kita seorang yang sesat.

    BalasHapus
  11. ya yang menuduh saya sendiri ... wekeke
    awalnya sih iseng2 bikin desain cover, tapi bingung mau buat cover apa, ya akhirnya jadi bikin ide kayak gitu aja
    heheh ... biar sedikit menggemparkan dunia maya saja :-)

    BalasHapus
  12. Kepedhean emang Mas John Terro ini. Yang penting ketawa aja yah, jangan dicerna, langsung dilepeh aja mbacanya (boleh gak)... lha panas je, ada gambar apinya...

    BalasHapus
  13. silakan ... dilepeh atau ditelan mentah2 juga boleh :D

    BalasHapus
  14. saat seseorang sedang mengakui pada dirinya sendiri, berarti ia teLah menyadarinya sebagai cerminan intropeksi ini agar Lebih baik Lagi dari yang sudah baik.

    BalasHapus
  15. um ... begitu yah om :D
    berarti pernyataan saya adalah sebuah introspeksi :P

    BalasHapus