Hati. Hampir semua orang Indonesia tahu apa itu hati. Namun, masih terdapat kerancuan tentang hati, apalagi dalam Bahasa Indonesia. Pernah, ketika aku membuat status di Facebook-ku tentang hati, ada salah satu temanku yang salah paham. Dia bingung, dia menganggapnya hati yang aku tulis adalah hati (lever), padahal yang aku tulis aku maksudkan adalah hati (heart). Sering sekali puisi ataupun syair-syair melantunkan kata hati, namun hati yang dimaksud adalah hati (qolbu). Apa sebenarnya perbedaan dari ketiga hati tersebut?
Kerancuan dari Bahasa Indonesia perihal hati sebenarnya dimulai dari serapan yang salah pula. Hati (lever) ini diambil dari Bahasa Jawa yaitu "ati". Berasal dari perkataan "diwenehi ati gerogoh rempelo" (diberi hati malah mengambil rempela) karena memang posisi "ati" yang berdekatan dengan "rempelo", setidaknya biasanya aku temui saat aku makan jerohan nasi bebek. Dan memang kalau kita belajar biologi di sekolah yang dimaksud dengan hati adalah hati (lever).
Sedangkan hati adalah hati (heart) lebih diambil dari serapan terhadap Bahasa Inggris. Berbeda dengan hati adalah hati (qolbu) lebih cenderung di ambil dari Bahasa Arab. Qolbu itu dari qolaba yanqolibu (membalik). Lantas apa hubungannya dengan hati? Karena hati itu mudah sekali membolak-balik. Karena manusia itu intuitif.
Mengapa bisa terjadi seperti ini? Jawabannya mudah. Setiap kata yang ada di dunia ini pasti memiliki dua hal, etimologi dan terminologi. Mudahnya, etimologi adalah arti seperti halnya dalam kamus, sedangkan terminologi adalah arti menurut apa yang dimaksudkan dalam sebuah kalimat. Jadi misalkan ada seseorang yang berkata "Aku sakit hati", secara etimologi ia menderita penyakit hati (lever), namun secara terminologi bisa jadi ia merasa marah karena dikhianati oleh seseorang.
Aku teringat oleh sebuah perkataan, "Li kulli makanin qoulin, wa li kulli qoulin makanin" (setiap tempat ada perkataannya sendiri, dan setiap perkataan ada tempatnya sendiri).
24 Jan 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bener banget, di Indonesia hati tuh maknanya ambigu...bisa jantung, bisa liver, bisa juga ati ampla, hahaha
BalasHapusbegitulah Indonesia :)
BalasHapusHahaha.... itulah indonesia...
BalasHapuscontoh lain...
Odol.. itu kan nama merk bukan nama benda... yang bener pasta gigi (^ ^
iya sih
BalasHapusbenar banget mas, terkadang suatu kata juga memiliki arti yang berbeda tergantung kalimat yang melengkapinya..
BalasHapusbegitulah :)
BalasHapusmisal saja, gambar hati udah pasti di artikan banyak orang sbg arti sebuah cinta, tapi hati itu tidak melulu isinya cinta terus, kadang bisa kecewa, sedih, cemas, ataupun perasaan lainya. mbuh ah njelimet sob haha..
BalasHapusiya kadang suka ambigu kalo bicarain hati,
BalasHapusmisalnya makan hati, bisa jadi dia makan hati (makanan) atau hanya istilah '_'
rumit yah :D
BalasHapuskayak beli air minum kemasan, ngomongnya beli Aqua. tapi dikasih yang lain ya dibeli juga hahaha
BalasHapusya mau gimana lagi kev ... kan udah jadi kebiasaan masyarakat kita :P
Hapuskali ini dalilnya keluarrr~
BalasHapusnice posting ....
blajar membedakan hati,hati dan hati
haaha ... hati-hati yah :P
BalasHapushanya ada di indonesia
BalasHapusdi luar negeri ada juga kug gan yang kayak gitu :P
BalasHapusKoq bisa ya terjadi seperti itu??
BalasHapusbeli teh botol.... pasti yg dikasih teh botol sosro :p
BalasHapus@kacho: ya mana ku tahu :)
BalasHapus@Ario Antoko: haha .. itu mah gara2 iklan :P
satu kata beda arti
BalasHapusbetul
BalasHapuswah postingannya untuk yang maqomnya dah tinggi nih om, he...he...he...
BalasHapusga juga :P
BalasHapusSetuju banget Bro
BalasHapusklo yang ngepost lagi galau, hati = heart
BalasHapusklo lagi laper, hati = hati ayam +ampela
hehehe
:p
Memang banyak yang ambigu tapi itulah Indonesia.
eits, penuh dengan filosofi yah postingan kali ini
BalasHapus@Dangstar: :D
BalasHapus@Rosa: haha ... bisa aja
@Ratnawati Utami: sekali2 begitu mbak :P
semua orang punya hati., tapi kadang ucap tak selamanya keluar dari hati hehe salam kenal gan.,
BalasHapuskerren kata-katnya.,
BalasHapustapi sakit hati itu lebih terdengar sebagai ia merasa marah karena dikhianati oleh seseorang.
BalasHapus:P
@djawa: salam kenal :P
BalasHapus@Reina: :)
@nuel: haha
hatinya pujangga sama hatinya dokter beda ya LOL
BalasHapussama, kalo dokternya dokter cinta LOL
BalasHapusaku setuju :)
BalasHapus:)
BalasHapuskeren postingannya, jadi makin nambah ilmu :D
BalasHapusmakasih :)
BalasHapusgak cuma arti dari ahti,tapi penyakit hati juga bermacam-maca,,
BalasHapus#gak nyambung ya :?:
sudah tentu lah :)
BalasHapus