Ibu: Emang "dia" (maaf namanya dirahasiakan, tapi sepertinya sudah banyak yang tahu yah) cantik yah?
Aku: Loh ibu kan udah pernah liat fotonya?
Ibu: Iya sih, tapi kan foto beda sama kenyataannya. Cantik ga?
Aku: Kan ibu udah liat LIVE pake Video Call saat itu? Masa' ibu ga tahu?
Ibu: Tapi kan beda sama aslinya.
Aku: Ya, kalo menurutku sih cantik bu.
Ibu: Ooohhh.
Aku: Aku kan juga pernah ke rumahnya langsung, liat langsung dan cantik tuh.
Ibu: Ooohhh.
Sepertinya ibuku belum percaya bahwa anaknya tiba-tiba berubah jadi begini. Dulu anaknya (saya) rumahan banget, ga pernah keluar kota atau keluar jalan-jalan ke mana gitu kayak anak lainnya. Eh sekarang tiba-tiba kayak gini. Ibuku juga masih belum percaya dengan apa yang baru saja terjadi beberapa bulan ini. Sepertinya itu seperti mimpi dan terkesan cepat.
Mengingat kejadian tadi pagi aku teringat oleh sebuah kisah di masa Raja Harun ar-Rasyid dulu. Ada pemuda yang sangat tergila-gila dengan seorang gadis. Pemuda itu (kalo ga salah inget sih) bernama Khuzair. Amatlah masyhur syair-syair Khuzair dalam memuji gadis itu. Seakan-akan gadis itu bagai bidadari yang turun dari langit. Semua orang yang mendengar syair-syair Khuzair, membayangkan betapa jelita perempuan yang dicintai oleh Khuzair. Gadis itu bernama Azzah.
Suatu saat terjadilah paceklik di desa tempat Azzah tinggal. Sehingga banyak penduduk desa tersebut yang meminta bantuan sembako ke Raja Harun ar-Rasyid. Hingga saat giliran Azzah, kemudian Raja bertanya. Kira-kira percakapannya seperti ini.
Raja: Siapakah namamu?
Azzah: Azzah.
Raja: Azzah? Azzah yang selama ini dipuji-puji oleh Khuzair (Raja kaget)
Azzah: iya.
Raja: Sungguh aku membayangkan Azzah itu bagai bidadari yang turun dari langit, tapi ternyata dugaanku salah. Engkau biasa saja, tidak seperti yang dikatakan dalam syair-syair Khuzair.
Azzah: Karena Raja tidak melihatku dengan mata milik Khuzair.
Dari cerita di atas dapat disimpulkan betapa banyak orang yang jatuh cinta dan ia pun seakan-akan tidak melihat cela pada yang dicintainya. Dan itu normal. Hehe. Dulu, di blog ini aku juga pernah menulis sebuah entri yang judulnya CANTIK. Dan di entri tersebut, aku menulis "Hanya orang yang putus asa yang mengatakan cantik itu relatif". Apakah ini bertolak belakang dengan cerita di atas? Tentu tidak. Cantik itu tetap tidak relatif. Namun, mata lah yang relatif. Dengan mata siapa dia melihatnya. Jika dengan mata yang mencintainya, tentu dia akan terlihat sangat cantik bagai bidadari yang turun dari langit.
Jadi, jika ingin terlihat cantik, maka bertanyalah pada orang yang mencintaimu. Hehe. Dijamin dia akan bilang cantik. Kalo ga bilang cantik, berarti matanya masih belum ditutupi oleh besarnya kecintaan pada dirimu. Percayalah. Wekeke. Tapi aku sih beda. Kalo orang lain (misal ibuku) tanya tentang dirinya, aku jawab cantik. Tapi kalo dia sendiri yang tanya ke aku, aku bilang jelek. Curang banget yah? Hehe. Entahlah. Aku sedang jatuh cinta nih. Dan belum dapet obatnya. Apa obatnya orang yang sedang jatuh cinta? Aku pernah mendengar sebuah hadits yang berbunyi "tidak ada obat yang paling manjur untuk yang saling mencintai kecuali menikah".
Dan kalian pun akan bertanya padaku, "kapan nikah?" Mending aku kabur dulu sebelum ditanyain begitu. Wekekek. #kaboooorrrrr. Oh ya sebelum kabur, ibuku sempat bertanya padaku, "berapa ukuran kakinya?"
wahahahaha.
BalasHapusemang bner juga bro.
ntu relatif, tapi kalo di tanya langsung ya nggak mungkin bilang cantik,
kalo sms ya bilang cantik lah, tapi coba ditanya langsung :p
btw, kwe ndwe cewek to bro?
aq kalah kie, asemb T.T
jawab ga yah :P
HapusEL datang main ke rumah yah....
BalasHapusumm ... jawab ga yah :P
Hapuskau bidadari jatuh dr surga tpt di hatiku oh yeah #nyanyi
BalasHapusyg d tanya kok ukuran kaki ya? ukuran jari gtu hihi
:P
Hapusaku ga bertanya; kapan kamu menikah?
BalasHapusaku cuma mengulang haditsnya; "tidak ada obat yang paling manjur untuk yang saling mencintai kecuali menikah". -_-
hoho :D
HapusBuktikan kalo itu bener2 cinta. Nikah gih! *dikeplak pake duit sejuta*
BalasHapushehe :P
Hapustunggu aja kelanjutannya
kalo mau nikah, undang undang ya, hehe
BalasHapusmales ah :P
HapusEmang siapa namanya mas? :P
BalasHapusNek aku og akeh yang ngonekke ayu ya, berarti banyak yang cinta sama aku ya *huek
bukan aku loh yah :P
Hapusjadi tanggal berapa? hehehe aku ganti pertanyaan kapan nikahnya tuh
BalasHapusum ... :D
Hapusah jadi iri nih :P
BalasHapussemoga lancar terus, nanti kalo ngadain pesta di surabaya undang2 ya..
itu pasti nanya ukuran buat beli hantaran lamarannya hohoho
siapa tuhhhhhhhhhh
BalasHapusada deh
Hapusaku pengen ikut ketawa kok yang diatas udah banyak yang ketawa ha ha :D
BalasHapusperasaan yang ketawa cuma 1 doang om :P
Hapusada orang yang tidak mencintaiku, tapi mengatakan aku cantik. hmmm #mikir
BalasHapusada 2 kemungkinan
Hapus1. mbak emang cantik di mata orang banyak :D
2. orang itu ada maunya, entah itu mau minta duit atau minta tolong ... wekekek :P
hehehe, jadi kapan nikah?
BalasHapusikutan nanyain deh..
usianya sudah kepala berapa sih mas #kepoin dweh :D
secepatnya, insyaAlloh
Hapususia? rahasia dong