Ya wajar hal itu terjadi, karena memang mereka melihat Apple terlalu mahal membandrol produk laptop mereka. Laptop dengan spec seperti itu, kok bisa mahal. Padahal di pasaran merk lain harganya kadang setengahnya dari harga laptop Apple. Wkwkwk. Ya seperti itulah tanggapan mereka. Ya saya sih memakluminya karena mereka belum merasakan punya laptop MacBook. Jadi belum merasakan pesonanya. Hehe.
Lah kok malah bahas laptop Apple? Balik lagi ke Asus, karena memang judul tulisan kali ini adalah laptop Asus. Dan saya memfokuskan untuk membahas Laptop Asus Core i5 saja. Kalau semua dibahas pasti melebarnya ke mana-mana.
Beberapa Faktor Penting Saat Memilih Laptop Asus Core i5
Banyak orang yang bertanya, laptop apa sih yang bagus. Jawabannya relatif. Berapa budget yang disiapkan untuk beli laptop. Kalau budgetnya 20 juta sih, ya pasti langsung saya jawab, beli MacBook aja. Haha. Tapi faktanya kebanyakan mereka hanya menyiapkan budget hingga 10 juta saja. Nah, kalau seperti ini kan nanggung banget.
Untuk budget 10 juta hingga 15 juta, ada sih laptop yang bagus untuk kamu. Kalau dibilang bagus banget, tidak bisa. Tapi kalau dibilang jelek, ya ga jelek. Karena memang faktanya laptop yang harganya 10 juta hingga 15 juta ini cukup untuk digunakan kerja dan nge-game. Kerja di sini bukan kerja yang cuma buka Word dan teman-temannya yah, tapi untuk programming dan kegiatan yang butuh resource tinggi.
Saya menyarankan untuk memilih laptop yang sudah menggunakan prosesor Core i5 atau setara dengannya. Laptop Core i5 ini biasanya lebih cepat dalam memproses pekerjaan. Saya pernah membandingkan laptop dengan prosesor Core 2 Duo dan Core i3 saat sama menginstal sistem operasi Windows. Core i3 2 kali lebih cepat selesai. Padahal ini cuma proses instalasi loh. Bayangkan saja untuk pekerjaan komputasi lainnya.
Nah untuk zaman sekarang ya bagusnya pakai yang Core i5 karena memang banyak aplikasi yang berat. Selain prosesornya, kamu juga harus memperhatikan RAM yang ada di laptop tersebut. Yang direkomendasikan saat ini adalah minimal 8 GB. Kalau lebih dari itu ya lebih bagus tentunya.
Laptop dengan prosesor Core i5 dan RAM 8 GB rasanya cukup mulus untuk menjalankan program/aplikasi yang ada saat ini.
Selain prosesor dan RAM-nya, ada lagi yang perlu diperhatikan yaitu storage-nya menggunakan HDD biasa atau SSD. Untuk kamu suka yang cepat-cepat, pakai SSD. Hanya saja SSD ini biasanya ukurannya jauh lebih kecil dari HDD biasa dan harganya jauh lebih mahal. SSD yang kapasitasnya 250 GB aja setara dengan HDD ukuran 2 TB. Tapi tidak perlu ditanya masalah performanya, SSD 4 kali lebih memuaskan. Saya sudah membandingkannya saat memakai laptop yang pakai SSD dan HDD.
Untuk model laptop, saya rasa model laptop saat ini hampir sama. Mengejar paling tipis dan ringan. Untuk display, pastikan kamu memilih laptop yang punya display Full HD. Kedepannya bakal banyak aplikasi yang meminta requirement ini.
Laptop Asus Core i5 yang Direkomendasikan
Omong soal laptop Asus Core i5 yang direkomendasikan sih, saya ada 3 laptop. Yang pertama adalah Asus VivoBook A405UQ-BV307T.
 |
| Asus VivoBook A405UQ-BV307T |
Dari tampilannya saja sudah terlihat kalau laptop Asus Core i5 yang satu ini terlihat laptop mahal. Harganya di pasaran sih sekitar 9,6 jutaan. Buat kamu yang punya budget 10 juta, cukup lah buat beli laptop Asus yang satu ini.
Spesifikasinya prosesor Core i5, RAM 8 GB, VGA GeForce 940MX 2 GB, sudah ada Windows 10, layar 14 inci. Kapasitas storage-nya SSD 128 GB + HDD 1 TB. Buat kuliah atau sekolah? Powerful banget lah laptop ini. Buat kamu yang suka programming dan menjalankan Android Studio juga bisa.
Yang kedua, masih Asus VivoBook, yaitu Asus A411UF-BV171T. Tampilannya sekilas lebih tipis dari yang pertama. Ini akibat sentuhan meruncing di bagian depannya.
 |
| Asus A411UF-BV171T |
Laptop ini menggunakan prosesor yang lebih baru, yaitu Core i5 generasi ke-8. Harganya juga lebih murah dari yang pertama. Harga laptop Asus Core i5 ini di pasaran sekitar 9,4 juta. Apa sih yang bikin lebih murah? Ternyata terletak pada storage-nya. Laptop Asus A411UF-BV171T ini tidak dilengkapi dengan SSD, jadi hanya menggunakan HDD 1TB saja. VGA yang dipakai NVIDIA GeForce MX150, 35%-40% lebih powerful dibanding VGA yang dipakai laptop Asus VivoBook A405UQ-BV307T.
Makin bingung yah pilih yang mana? Santai saja, saya tambahi pilihan lagi. Biar kamu makin galau. Hehe.
Laptop ke-3 yaitu laptop Asus S410UN-BV274T. Modelnya sih tidak jauh dari laptop yang kedua.
 |
| Asus S410UN-BV274T |
Laptop Asus Core i5 yang satu ini spesifikasinya hampir mirip dengan Asus A411UF-BV171T. Hanya saja, menurut pengakuan orang yang sudah membelinya, laptop ini mengunakan display IPS, bukan TN. Jadi kurang memuaskan jika kamu suka main game. Frequency rate layarnya juga mentok di 57 Hz. Tapi untuk kamu yang cuma buat nulis, programming, atau nonton film, laptop ini malah lebih memuaskan. Panel IPS lebih awet dibandingkan TN. Dan warnanya lebih banyak.
Itulah 3 laptop Asus Core i5 yang saya rekomendasikan dengan harga di bawah 10 jutaan. Kalau mau cari yang harga di atas itu, tentu kamu akan menemukan banyak pilihan lagi. Oh ya, jika kamu kurang puas dengan cuma 3 laptop saja, kamu bisa coba main ke meteran.net, di sana kamu akan menemukan lebih banyak lagi pilihan laptop Asus dengan prosesor Core i5.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar