Persona Intikalia

20 Jun 2014

Grogi Ngadepin Istri Pertama Kali Setelah Akad Nikah? Ini Solusinya!

[DEWASA] Siapa bilang grogi akan hilang setelah akad nikah berlangsung? Justru grogi setelah akad nikah lebih menegangkan dibandingkan dengan saat menghadapi penghulu. Di tulisan saya sebelumnya, saya juga membahas mengenai cara menghilangkan grogi saat akad nikah. Kali ini saya akan menulis langkah selanjutnya, yaitu mengatasi grogi ngadepin istri pertama kali setelah akad nikah.

Jika kamu dulunya pacaran, saya yakin pasti kamu tetep grogi setelah akad nikah. Ga percaya? Coba aja tanya sama yang udah pernah ngalamin. Lalu, gimana ngatasinya? Gimana caranya biar grogi kamu ga keliatan sama istri kamu dan tetep keliatan cool? Tentu saja ada tip-tipnya. Banyak orang berpikir kalo nikah itu ga perlu persiapan. Jangan salah sangka, justru nikah itu perlu ilmu. Layaknya ngeblog yang juga butuh tutorial. Coba-coba sih boleh aja, tapi apa kamu rela melewatkan momen-momen spesialmu tanpa mendapatkan hasil yang optimal?

Saya pun sebelum menikah juga banyak mengumpulkan banyak referensi mengenai pernikahan. Mulai dari hal yang kecil hingga hal yang besar. Mengapa harus begitu? Tentu menikah adalah urusan yang sangat besar, mencakup banyak pihak dan dilakukan dalam waktu yang sangat lama, karena biasanya hingga mati menjemput. Kali ini saya akan berbagi tip ngedepin istri pertama kali setelah akad nikah. Menurut saya, ini adalah bagian yang sangat kecil dari proses jalannya pernikahan. Tip-tip yang aku berikan ini berdasarkan pengalaman pribadi. Pengalaman setiap orang bisa berbeda, tergantung kreativitas masing-masing, hehe. Namun perlu diingat, hal-hal yang saya tulis di bawah ini harus dilakukan di ruang privat, bukan di mata publik.

1. Sholat Sunnah 2 Rokaat

Sebagai seorang muslim, alangkah baiknya mencontoh hal-hal yang dilakukan Rosululloh ketika selesai akad nikah. Salah satunya adalah sholat sunnah dua rokaat. Cara ini benar-benar ampuh untuk mengakrabkan kamu yang sebelumnya belum pernah bercengkrama dengan istrimu. Istrimu juga akan merasa nyaman dan ini adalah pertama kalinya kamu bener-bener menjadi imamnya.

Pasti kamu bertanya-tanya, mengakrabkan dari mananya, kan lagi sholat? Jawabnya adalah ketika sebelum sholat, tentu kamu akan berbicara dengan istrimu agar merapat dalam sholat sunnah dua rokaat ini secara jamaah. Selain itu, setelah sholat tentu saja ini hal yang paling menarik. Biasanya sih istri bakal cium tangan suaminya. Di sini kamu akan merasa lebih nyaman dan mulai hilang groginya.

2. Mendoakan Istri dengan Memegang Ubun-ubunnya

Selanjutnya mendoakan istri dengan memegang ubun-ubunnya. Suami yang baik adalah suami yang mendoakan kebaikan untuk istrinya. Mengapa harus mendoakan istri? Kalo kamu udah nikah agak lama, pasti tahu alasannya, hehe. Doanya gimana? Kamu bisa kunjungi tautan ini.

Alasan yang paling banyak muncul di permukaan adalah karena mudahnya seorang istri ini mengingkari kenikmatan-kenikmatan yang sudah diberikan oleh suaminya. Istri juga sangat rentan dalam mudah mengucapkan kata "cerai", walaupun dalam Islam keputusan cerai ada di tangan suami. Tapi apa enak setiap hari kamu dicekoki dengan kata-kata "cerai" dari istrimu?

3. Meminum Susu dari Gelas yang Sama Bergantian

Mungkin ini terkesan biasa-biasa saja. Tapi efek dari meminum susu dari gelas yang sama dan bergantian ini akan meningkatkan keakraban. Sunnahnya meminumnya dari tempat yang sama. Misal kamu udah minum susu, istrimu itu minum dari tempat bekas kamu sebelumnya. Kemudian kamu pun juga memium dari bekas minum istrimu. Minum susunya dikit-dikit aja, jangan langsung diabisin. Biar seru, hehe. Kalo langsung diabisin, trus istrinya minum apa? :D

4. Memegang Tangan Istri dan Memandang Matanya

Saya ingatkan lagi, hal ini dilakukan di ruang privat. Kenapa? Biar ga ada orang yang bilang "ciee cieee" atau kata-kata berisik lainnya yang malah bikin kamu grogi, hehe. Ga hanya itu sih, hal ini agar tidak menjadi siksaan buat lainnya yang belum menikah. Selain itu juga bermesraan di ruang publik juga menimbulkan banyak konflik.

Oke balik ke poin memegang tangan. Fungsinya adalah biar kamu ga keliatan grogi di depan istri kamu. Apa sih yang biasanya keliatan dari seorang yang lagi grogi? Yup, tangannya ga bisa diem. Biar tangan ini diem, kasih aja gandengannya. Biasanya, saat setelah akad nikah, pasutri akan saling curi pandang. Umm, kayaknya gitu aja penjelasannya. Susah jelasinnya sih, hehe.

5. Ngobrol dengan Topik Ringan

Dari kelima poin yang saya sebutkan, poin ini adalah hal yang paling ringan. Hal yang paling gampang dibikin topik untuk ngobrol adalah tanyain aja apa yang dia rasakan saat kamu tadi akad nikah. Kalo masih bingung, tanyain tentang hal-hal apa yang dia suka dan dia benci. Lama-lama juga ngalir sendiri. Emang sih yang susah itu memulai sesuatu.

Sebenarnya banyak sih hal yang bisa dilakuin setelah akad nikah. Ga hanya sebatas lima hal yang saya jabarin di atas. Semua tergantung kretivitas dan kenekatan pihak suami, hehe. Udah ah, gitu aja. Semoga membantu :)

10 komentar:

  1. Survei ke teman-teman yang udah punya istri, kayaknya istri mereka punya kesamaan. Tiap kali ada pertengkaran dikit, kalimat yang sering muncul adalah, "Ceraikan aku!" dengan segala variannya. Apa emang gitu, ya?

    Padahal kan itu sangat riskan. Dalam keadaan emosi karena pertengkaran, suami bisa aja memenuhi "tantangan" itu dan bilang menceraikan istrinya. Kan talak udah jatuh, tuh. Tiga kali aja kejadian, mereka udah gak bisa bersama lagi. Apa istri gak mikir sejauh itu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, itu emang kebiasaan wanita pada umumnya, Hoed :)

      kalo dalam rumah tangga memang hal itu sangat riskan, benar katanya 3x terucap cerai dari mulut suami, walaupun saksinya cuma istrinya doang dan dia tetep jatuh talak

      makanya itu perlu adanya edukasi dini sebelum menikah kepada para cewek
      tak kalah penting, cowoknya juga harus lebih teredukasi agar tidak mudah "keprucut" omongan cerai

      kalo dibilang gak mikir, ya kadang mereka ga mikir apalagi kalo lagi emosi atau emang dasar orangnya emosian :D

      Hapus
  2. Balasan
    1. justru kalo belum nikah, info di atas penting :D
      kalo udah nikah buat apa, kan momennya udah lewat

      Hapus
  3. Cieee, yang udah pengalaman :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe, yang bikin saya berpengalaman komen :P

      Hapus
  4. hmmm .. lebih bnyak share lg mas tntng ginian he2

    BalasHapus